Kemenpora Gelar Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi IPP, Berharap Adanya Peningkatan IPP

Kemenpora melalui Asisten Deputi Kemitraan Pemuda menggelar Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi Indeks Pembangunan Pemuda.

Kemenpora Gelar Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi IPP, Berharap Adanya Peningkatan IPP Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi Indeks Pembangunan Pemuda

Yogyakarta - Kemenpora melalui Asisten Deputi Kemitraan Pemuda menggelar Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi Indeks Pembangunan Pemuda. Kegiatan acara dibuka secara resmi oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Raden Isnanta pada Selasa pagi (21/11) di Hotel Indoluxe, Yogyakarta. Dispora dari 18 Provinsi dan Pemuda dari 35 Provinsi Alumni Program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) Tahun 2022 dan 2023 hadir sebagai peserta kegiatan.

 

Forum Pengembangan Kemitraan Pemuda dan Sosialisasi Indeks Pembangunan Pemuda digelar sebagai wadah untuk menyamakan perspektif seluruh stakeholder serta sinkronisasi dalam pembangunan kepemudaan. Selain itu, sebagai bentuk komitmen bersama dalam menyusun strategi kebijakan yang tepat untuk dapat mendorong capaian target nilai IPP. Hal ini bertujuan agar meningkatnya kualitas kepemudaan pada setiap domain IPP. Terdapat 5 domain utama yang diukur dalam IPP yaitu pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, serta domain gender dan diskriminatif.

 

Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Raden Isnanta dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kemenpora akan merasa bangga apabila semua daerah di Indonesia mengalami peningkatan nilai IPP. Hal ini dapat diartikan bahwa pembangunan di Indonesia merata dan pemuda semakin maju. Daerah yang mengalami peningkatan nilai IPP serta kemajuan yang pesat akan ditampilkan di peringatan Hari Sumpah Pemuda. Adanya sosialisasi IPP ini, Kemenpora meminta bantuan kepada Provinsi untuk melanjutkan sosialisasi IPP ke Kabupaten/Kota, serta mendorong dan pastikan tiap daerah dapat menyelesaikan RAD.

 

Tuan rumah pada kegiatan ini yaitu Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), sebagai daerah dengan nilai IPP tertinggi di Indonesia. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi DIY Didik Wardaya menyampaikan ucapan terima kasih atas digelarnya kegiatan ini di Provinsi DIY. Hal ini disampaikan bahwa secara internal Disdikpora melakukan refleksi terhadap capaian nilai IPP provinsi DIY, sebab nilai IPP Provinsi DIY dari tahun 2022 ke 2023 mengalami penurunan sebanyak 2 poin. Oleh sebab itu, harus dicari akar masalahnya untuk perbaikan nilai IPP ke depannya.

 

Selanjutnya, pada pembukaan kegiatan ini disampaikan jumlah pemuda yang punya tekad kuat harus meningkat. Alumni PPAP dapat menjadi inspirasi, motivator serta penggerak bagi pemuda lainnya. Diharapkan alumni PPAP memiliki dampak untuk pemuda di sekitarnya.

 

Hadir sebagai narasumber yaitu Asisten Deputi Bidang Pembangunan Sumber Daya Manusia Sekretariat Wakil Presiden RI Tuti Trihastuti Sukardi; Statistisi Ahli Madya Badan Pusat Statistik RI Budi Santoso; dan Kepala Bidang Pengembangan dan Pemberdayaan Pemuda Dispora Provinsi Banten Rudi Prihadi. Turut hadir sebagai moderator yaitu Indra Prasetya Adi Nugroho dari Kemenko PMK. (PAH/AL)

BAGIKAN :
PELAYANAN