Lapora Pajak Lapora Pajak
DBON DBON

Kejurnas Antar PPLP Tahun 2023 Sebagai Ajang Prestasi dan Harapan untuk Atlet Masa Depan

BOGOR, 27 Oktober 2023 – Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenpora RI, menyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP), Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD), dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Atletik 2023 Di Stadion Atletik Pakansari, Bogor

Kejurnas Antar PPLP Tahun 2023 Sebagai Ajang Prestasi dan Harapan untuk Atlet Masa Depan BOGOR, 27 Oktober 2023 – Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenpora RI, menyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP), Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPL

BOGOR, 27 Oktober 2023 – Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Kemenpora RI, menyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP), Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD), dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) Atletik 2023 dan menjadi acara prestisius yang dijadwalkan berlangsung mulai tanggal 25 hingga 27 Oktober 2023 di lintasan atletik stadion Pakansari Cibinong, Bogor.

Ratusan atlet pelajar dari berbagai PPLP, PPLPD dan SKO atletik ambil bagian dalam kejurnas atletik PPLP 2023 kali ini. Dalam kejurnas kali ini ada 424 atlet, 114 pelatih dan 70 official dari 51 PPLP/PPLPD dan SKO Atletik yang ada di Indonesia. Kegiatan ini menjadi momen istimewa bagi mereka, karena telah lebih dari 2 tahun kejuaraan atau kompetisi kelompok umur tidak bisa terlaksana dan kompetisi atletik baru dapat diwujudkan pada tahun ini.

Pada Kejurnas Atletik 2023 ini, terdapat partisipan dari 26 PPLP, 13 PPLPD, dan 12 SKO atletik. Sementara itu, terdapat 19 nomor perlombaan yang dipertandingkan, baik untuk putra maupun putri. Beberapa dari nomor perlombaan tersebut mencakup lari 100 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m, 5000 m, 110 m gawang putra, 110 m gawang putri, 400 m gawang, 2000 steeplechase, 5000 jalan cepat, lompat jauh, lompat tinggi, lompat jangkit, lempar cakram, lempar lembing, lontar martil, tolak peluru, serta estafet 4x100m dan estafet 4x400m.

Dalam sambutan penutupan, Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi, Bayu Rahardian menyampaikan bahwa para peserta, terutama siswa-siswi dari Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) Jawa Timur, layak mendapat apresiasi yang tinggi sebagai juara umum dengan perolehan 9 medali yang terdiri dari 6emas, 1 perak dan 2 perunggu.

Pada ajang ini, terdapat banyak nomor yang dipertandingkan, dengan total 38 medali yang menjadi sasaran bagi para peserta yang mencapai lebih kurang 600 orang yang terdiri dari atlet, pelatih dan official. Para atlet muda telah menunjukkan keberanian dan dedikasi mereka. Atletik, sering disebut sebagai "mother of sport," dan menjadi salah satu cabang olahraga utama yang selalu ada didalam setiap kejuaraan olahraga.

Kejuaraan ini tidak hanya tentang meraih medali, tetapi juga menjadi bagian dari proses pelatihan bagi para atlet muda. Harapan besar diletakkan pada Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan Pengurus Besar (PB) cabang olahraga lainnya untuk terus melaksanakan kompetisi sejenis ini.

“Kami berharap bahwa dari para peserta inilah akan muncul atlet-atlet berkelas dunia di masa depan. Proses ini tentu tak lepas dari kemenangan dan kekalahan, yang merupakan bagian biasa dari kompetisi. Namun, yang lebih penting adalah melihat potensi dan kemampuan para atlet untuk menjadi juara di kemudian hari”, tambah Bayu. (bw/pt)

BAGIKAN :
PELAYANAN