Surakarta : "Masa muda memang tidak datang dua kali, tetapi lebih baik kehilangan masa muda daripada kehilangan kesempatan sukses di masa depan." ujar Rizka Maulida Achmalia, Juara ASEAN Schools Games (ASG) 2024 yang berhasil mengamankan kepingan medali emas yang sekaligus sebagai medali pertama untuk Indonesia.(14/11).
Surakarta : "Masa muda memang tidak datang dua kali, tetapi lebih baik kehilangan masa muda daripada kehilangan kesempatan sukses di masa depan." ujar Rizka Maulida Achmalia, Juara ASEAN Schools Games (ASG) 2024 yang berhasil mengamankan kepingan medali emas yang sekaligus sebagai medali pertama untuk Indonesia.(14/11).
Rizka yang dalam pesta olahraga pelajar se-Asia Tenggara tahun ini mampu meraih medali emas cabang olahraga Pencak Silat nomor tanding kelas B putri, kali ini turun kembali di kategori yang sama pada ajang Pra Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) Zona II dan III Solo, Jawa Tengah, yang di selenggarakan pada tanggal 11-18 November 2024.
Di Lor-in Hotel Solo yang menjadi venue cabor Pencak Silat Pra Popnas Solo 2024, Rizka mengapresiasi langkah pemerintah yang peduli dengan pembibitan potensi atlet usia pelajar dengan mengadakan Pra Popnas sebagai ajang pengembangan prestasi menuju Popnas di Aceh dan Sumut tahun 2025.
"Saya senang bisa menyalurkan hobi di pencak silat sejak kelas 3 SD. Ga nyangka saat kelas 4 SD saya dapat medali perak di Kejurda 2018 Walikota Jakarta Timur, sampai juara Porprov berhasil mewakili Provinsi DKI Jakarta dengan membawa pulang medali emas dari Popnas 2023, sampai taun ini juga bawa pulang medali emas ASG, bonus dari Dispora, Kemenpora dan yang paling menyenangkan melihat orang tua saya tersenyum," tambah Rizka dengan wajah lugunya.
Ketua Panitia Penyelenggara Pra Popnas Solo 2024, dr.Bayu Rahadian yang juga sebagai Analis Kebijakan Ahli Utama Kemenpora, menegaskan bahwa hadirnya juara ASG 2024 yang turut bertanding pada ajang Pra Popnas 2024 adalah sebagai bukti bagaimana kualitas pertandingan yang bermutu disuguhkan oleh penyelenggara.
"Pra Popnas 2024 ini diselenggarakan oleh Bapopsi Pusat sesuai hasil kesepakatan Rakornas Bapopsi 2024 di Semarang, dengan menggantikan Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah yang mengundurkan diri sebagai tuan rumah. Untuk itu dengan durasi waktu dan kemampuan yang kami miliki, kami bekerja semaksimal mungkin bersama tim untuk mencetak bibit-bibit atlet usia pelajar dari berbagai daerah sampai ke Papua Selatan yang baru bergabung karena telah memiliki kepengurusan Bapopsi provinsi," imbuh Bayu.
Selain di Aula Ballroom Lor-in Hotel Solo dan Gedung Prawiratama Secupa AU untuk venue cabor Pencak Silat, venue yang telah disiapkan panitia pelaksana dan dipergunakan secara optimal sampai di hari kedua ini diantaranya adalah cabor Tinju di GOR Semi Indoor FKOR Manahan; Bulutangkis di FKOR UNS; Sepakbola di Stadion UNS dan lapangan Sepakbola Kota Barat; Sepak Takraw di GOR UNS Kentingan; Bola Voli di Sport Center UTP; Bola Tenis di lapangan Tenis Manahan; dan Bola Basket di GOR SMA Warga dan Sritex Solo. (wur)