Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menerima kunjungan dari Ustad Adi Hidayat (UAH). Kunjungan ini dalam rangka membicarakan persiapan UAH Internasional Super Series IV Bandung 2024, Men Table Tennis Team Competition yang akan diselenggarakan pada 28 Juni 2024.
Jakarta : (25/06) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menerima kunjungan dari Ustad Adi Hidayat (UAH). Kunjungan ini dalam rangka membicarakan persiapan UAH Internasional Super Series IV Bandung 2024, Men Table Tennis Team Competition yang akan diselenggarakan pada 28 Juni 2024.
Dalam kesempatannya, Menpora Dito menyampaikan, “Hari ini Kemenpora kedatangan Ustad yang sangat menginspirasi banyak masyarakat Indonesia. Beliau ke sini dalam rangka persiapan pada hari Jumat nanti (28/6) akan diadakannya kejuaraan Ustad Adi Hidayat (UAH). Kejuaraan ini sudah memasuki tahun keempat. Untuk keempat ini, sudah mengambil titel internasional, karena yang ikut ada 6 negara dari Indonesia sampai Korea Selatan. Kami selalu mengapresiasi dan kami mensupport, dengan izin dari ustad, kami tambahkan menjadi Memperebutkan Piala Kemenpora.” Ujar Menpora Dito.
“Ini selaras dengan semangat kami, yaitu bagaimana kami fokus pada pengembangan dan pembinaan tenis meja. Untuk apresiasi kami juga, kepada Ustad Adi Hidayat yang sudah berkonstribusi selama hampir empat tahun ini mengadakan kejuaraan tenis meja, yang awalnya bersifat lokal, dan saat ini sudah bersifat internasional. Semoga, bantuan dan support kita ini, ke depan tenis meja cepat menghasilkan juara-juara kelas dunia.” Imbuh Menpora Dito.
Pada kesempatan yang sama, Ustad Adi Hidayat menyampaikan, “Pertama tentu kami mengucapkan terima kasih kepada Menpora Dito, atas perhatian yang begitu mendalam terhadap berbagai macam perkembangan yang mengisi nilai-nilai kebaikan. Khususnya di kalangan pemuda, tentunya olahraga. Tahun ini ada 6 negara yang akan bertanding, yakni: Korea Selatan, Malaysia, Pilipina, Vietnam, Thailand. Ini tidak biasa, karena mereka adalah juara SEA Games. Semoga event ini bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk bersama-sama membangun dan mengembangkan tenis meja di Indonesia.” Ucap Ustad Adi Hidayat. (bw)