Opening Ceremony Pekan Olahraga Pelajar Nasional XVI di Palembang Sumatera Selatan Tahun 2023
Kontingen Provinsi Maluku Dalam Kegiatan POPNAS XVI Palembang
Palembang: (27/08) Menpora Dito bersama Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, membuka Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVI tahun 2023. Bertempat di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVI diikuti oleh atlet pelajar dari 34 Provinsi di Indonesia.
Pekan olahraga ini diadakan mulai 27 Agustus hingga 4 September 2023 nanti dengan mempertandingkan 22 cabang olahraga.
Melalui tema Berprestasi Untuk Negeri. Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) XVI merupakan ajang multi olahraga pelajar yang tertinggi dan bergengsi di tingkat nasional. Sebagai Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI), sejak tahun 1989 hingga sekarang POPNAS telah diselenggarakan. Dengan diikuti oleh 4664 atlet pelajar seluruh provinsi di Indonesia, yang akan berkompetisi dalam berbagai pertandingan olahraga. Para atlet-atlet pelajar berprestasi serta sebagai generasi muda, mereka akan berlomba dan mengukir prestasi yang membawa inspirasi di mata generasi bangsa lainnya.
Dalam sambutannya, Menpora Dito mengapresiasi yang setinggi-tingginya kepada tuan rumah dan panitia penyelenggara telah menyiapkan pelaksanaan POPNAS di Sumsel dengan sangat baik. Pada awalnya POPNAS ini akan diselenggarakan di 2 provinsi, dengan mempertandingkan 29 cabang olahraga. Namun di tengah perjalanan, salah satu provinsi yang telah ditunjuk menyatakan mengundurkan diri. Hal ini tidak menyurutkan semangat bagi Provinsi Sumatera Selatan dan menolak mundur, tetap berkomitmen untuk tetap maju sebagai tuan rumah tunggal penyelenggara POPNAS 2023, dengan mempertandingkan 22 cabang olahraga.
Menpora Dito mengapresiasi kepada 3 provinsi sebagai pengirim atlet terbanyak. Adapun provinsi tersebut, yaitu Provinsi Sumatera Selatan 371 atlet, Jawa Barat 348 atlet dan DKI Jakarta 369 atlet.
POPNAS adalah tonggak untuk event-event besar yang akan dilalui buat atlet junior terbaik kita. Ini adalah batu loncatan bagi para atlet pelajar untuk bisa bertanding di multievent yang lebih besar lagi. POPNAS bagi saya bukan sekedar kompetisi. POPNAS memiliki peran penting dalam membentuk karakter angkatan muda. Melalui POPNAS, para pelajar memiliki peluang meningkatkan kecakapan sosial di dalam maupun di luar lapangan.
"Proses ini yang akan ditempa, mental, badan dan fikir kita menjadi lebih tangkas. POPNAS bukan soal menang atau kalah. Saya berharap kepada media, jangan hanya meliput hasil pertandingan, jangan memberitakan siapa yang menang dan siapa yang kalah. Tapi, dengan segala hormat beritakanlah, proses perjuangan para calon atlet masa depan ini. Bagaimana kuatnya mereka mengatasi kekalahan dengan kepala tegak, dan merayakan kemenangan tanpa menginjak. Ekosistem olahraga kita saat ini, membutuhkan banyak kisah yang menginspirasi agar semua orang mau menempa diri menjadi lebih baik. Untuk para peserta, jalan masih panjang. Kejuaraan demi Kejuaraan telah menanti kalian di depan. Berlatihlah dengan dedikasi, semoga dari hari ke hari kita dapat mencetak prestasi lebih banyak, dan cita-cita adik-adik menjadi atlet terbaik di Indonesia bisa tercapai". Ujar Menpora Dito. (BW)
