Komitmen Pembinaan Olahraga Nasional Berkelanjutan, Kemenpora RI Siapkan Program Pelatnas Jangka Panjang Untuk Atlet Berprestasi Dari Ajang PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024

Aceh: (8/9) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI ikut hadir dalam Konferensi Pers yang dilaksanakan secara daring (online) dari lokasi Media Center PON XXI Aceh. Konferensi Pers diselenggarakan dengan tema “PON XXI Aceh-Sumut 2024 untuk Indonesia Juara”.

Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono, hadir mendampingi Menpora Dito dalam konferensi pers yang diselenggarakan oleh tim Media Center PON XXI Aceh yang juga dihadiri oleh Wakil Menteri Kementerian Komunikasi dan Informasi, Nezar Patria, Ketua Umum KONI, Marciano Norman dan juga PJ Gubernur Aceh, Safrizal ZA.

Surono, dalam pembukaan konferensi pers menyampaikan terkait pertanyaan moderator yaitu tentang aturan bagaimana pembinaan berkelanjutan untuk atlet berprestasi seperti ada kuncian dapat diterima sebagai ASN. “Tahun ini kita sudah mengajukan 384 atlet untuk formasi khusus olahragawan, memang salah satu persyaratan yang utama adalah atlet harus menghasilkan medali emas di SEA Games, kemudian medali emas di Asian Games dan medali emas perak dan perunggu di Olimpiade. PON ini, baik atlet junior maupun senior adalah atlet terbaik nasional dari 38 provinsi, ini akan kita monitoring dan evaluasi. Atlet terbaik itulah yang akan kita siapkan, kita pelatnaskan jangka panjang melalui Pengurus Besar (PB) dan swakelola mandiri baik yang junior maupun yang senior. Untuk Jangka pendeknya kita siapkan di Tahun 2028 untuk Olimpiade Los Angeles, dan jangka menengahnya di 2036 dan jangka panjangnya di Tahun 2044. Menuju Indonesia emas semoga kita bisa 5 (lima) besar. Tapi kita harus persiapkan dengan cabor unggulan yang skala prioritas yang kita berikan. Setelah selesai Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024, kita terus melakukan evaluasi dan memanggil Pengurus Besar (PB) cabang olahraga dalam rangka untuk  memastikan atlet-atletnya kita pelatnaskan jangka panjang dan untuk persiapan jangka pendeknya yang sasaran antaranya adalah SEA Games 2025 dan Asian Games 2026.” Ungkap Surono.

Lebih lanjut, Surono menyampaikan bahwa “Junior juga kita sudah siapkan untuk 2025 yaitu Asian Youth Games di China, kemudian Olympic Youth Tahun 2026. Ini serentak kita siapkan secara terus menerus jangka panjang dan pelatnas tidak terputus dalam rangka memastikan bahwa tujuan utama kita adalah mendapatkan medali terbaik di Olimpiade.” Imbuh Surono.(lis)