Hari pertama setelah dibuka, ajang 48th Asian School Football Championships 2024 diwarnai dengan acara Welcome Dinner yang didedikasikan bagi para delegasi. Acara makan malam ini bertujuan untuk mempererat persahabatan para negara partisipan sebagai mana tujuan organisasi ASFF dibentuk.
Solo : (3/11) Hari pertama setelah dibuka, ajang 48th Asian School Football Championships 2024 diwarnai dengan acara Welcome Dinner yang didedikasikan bagi para delegasi. Acara makan malam ini bertujuan untuk mempererat persahabatan para negara partisipan sebagai mana tujuan organisasi ASFF dibentuk.
Peserta Gala Dinner ini dihadiri oleh para Head of Delegates beserta perwakilan official dari tim masing-masing negara peserta.
Ada hal yang menarik saat gala dinner, salah satu delegasi Republik Rakyat Tiongkok ikut larut menyanyikan lagu Mandarin yang dilantunkan oleh band pengisi acara saat secara spontan ditawarkan mic oleh vokalis band ketika turun panggung. Adalah Tang Sifeng, Head of Delegation Republik Rakyat Tiongkok yang menyanyikan lagu Tong Hua
"Ada banyak hal yang mengesankan saya. Terutama keramahan tuan rumah. Semua orang di sini sangat ramah sehingga mampu menyajikan atmosfer yang nyaman untuk orang-orang dalam berkomunikasi dan menjalin persahabatan di sini. Terutama malam ini, lagu-lagu yang disajikan pada jamuan makan malam ini mampu menjembatani perbedaan di antara kita." Ungkap Tang Sifeng.
Setiap peserta diberikan token of appreciation yang telah dipersiapkan oleh tuan rumah untuk keempat delegasi negara (Indonesia, Republik Rakyat Tiongkok, Malaysia, Thailand) dan ASFF (Asian School Football Federation).
Ketua Panitia 48th Asian School Football Championships Luhur Dewanthono mengucapkan terimakasih kepada para delegasi atas kehadirannya di Kota Solo, sekaligus menyampaikan rasa bangga terhadap Kota Budaya ini, "Dinner malam ini didedikasikan untuk para delegasi, terimakasih untuk semangat, usaha, komitmen, solidaritas dalam berkompetisi di ajang ini. Terimakasih Inaspro untuk kontribusinya. Terimakasih Solo untuk kebaikan Kota Solo sebagai tuan rumah yang kaya akan budaya, kuliner, dan kota yang sempurna untuk event ini." Ujar Luhur Dewanthono.
Suasana makan malam menjadi sempurna dengan sajian menu oriental dikombinasikan dengan kuliner nusantara, diiringi lantunan musik yang populer di kawasan Asia. Sehingga menciptakan suasana yang nyaman bagi negara peserta. Dan yang unik, saat Band menyanyikan Koyo Jogja Istimewa, seluruh peserta dan panitia kompak membentuk barisan ular naga yang semakin memanjang seiring bertambahnya jumlah peserta yang ikut bergabung diiringi lagu koplo yang sedang hits viral di jagat maya. Suasana cair melarutkan peserta dalam keseruan malam itu.
"Malam ini vibenya sangat menyenangkan dan cozy. Ini menunjukkan keramahan negara tuan rumah. Ini merupakan medium yang keren untuk berkomunikasi, sehingga kita dapat saling memahami satu sama lain, meningkatkan persahabatan kita. Saya harap ke depan akan semakin banyak negara yang bergabung di kompetisi ini dan memberi banyak kesempatan untuk para remaja berkomunikasi dan mempromosikan budaya melalui olahraga dan ini merupakan medium yang sangat baik." Tukas Tang Sifeng mengapresiasi tuan rumah.(wes)