Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga Kemenpora Raden Isnanta, didampingi oleh Asisten Deputi Olahraga Profesional Yusup Suparman, menghadiri ajang tinju profesional yang digelar oleh Pasti Fight Promotion di Atlas Super Club, Bali, Minggu (28/9). Pertandingan ini menampilkan Partai kejuaraan World Boxing Association (WBA) Asia kelas Super Flyweight, dua partai kickstriking non-title, dan sebelas partai perbaikan peringkat nasional. Selain menjadi ajang kompetisi, acara ini juga mengedepankan nilai sportivitas sekaligus pembinaan atlet profesional.
Bali: Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga Kemenpora Raden Isnanta, didampingi oleh Asisten Deputi Olahraga Profesional Yusup Suparman, menghadiri ajang tinju profesional yang digelar oleh Pasti Fight Promotion di Atlas Super Club, Bali, Minggu (28/9).
Pertandingan ini menampilkan Partai kejuaraan World Boxing Association (WBA) Asia kelas Super Flyweight, dua partai kickstriking non-title, dan sebelas partai perbaikan peringkat nasional. Selain menjadi ajang kompetisi, acara ini juga mengedepankan nilai sportivitas sekaligus pembinaan atlet profesional.
Sekitar 395 penonton hadir langsung di arena. Sementara itu, seluruh pertandingan disiarkan secara langsung di YouTube dan enam pertandingan eksklusif ditayangkan melalui layanan Pay Per View (PPV) seharga Rp 29.000 untuk penonton di kawasan Asia, termasuk Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina dan Indonesia.
Ajang ini memperlihatkan potensi besar industri olahraga sebagai sektor yang mampu mendorong pertumbuhan ekonomi. Jika dikelola secara profesional, olahraga dapat memberi nilai tambah bagi Produk Domestik Bruto (PDB) melalui keterkaitan dengan ekonomi kreatif, pariwisata, dan industri jasa. Kompetisi ini sekaligus menjadi langkah nyata dalam memperkuat tata kelola tinju profesional yang semakin berkembang di Indonesia. (jnd/prj)